Apa Manfaat Cokelat Untuk kesehatan
Apa Manfaat Cokelat Untuk kesehatan - Pasti kita setuju kalau saya katakan
bahwa cokelat ialah makanan kesukaan
sejuta umat,,, “rada lebay..” kenapa kesukaan sejuta umat ? ya.. jelas sebab
hampir setiap orang menyukai makanan yg satu tersebut tentunya.. hehehe. Karena
makanan yg rasanya manis sedikit pahit ini, sungguh enak bila dijadikan
campuran buat berbagai jenis makanan maupun minuman. Bahkan dimakan langsung
juga sungguh enak. buat makanan yg satu tersebut mempunyai penggemar yg banyak
dari seluruh dunia. Termasuk saya pun doyan & hobi makan cokelat. & cokelat pun kerap dijadikan
hadiah buat diberikan kepada pasang dihari – hari tertentu, contoh ulang thn
& valentine day. Sebab cokelat selalu di simbolkan sebagai perasaan kasih
sayang & sesuatu yg romantis. Mungkin sebab rasanya yg masih kali ya..
makanya kerap diberikan sebagai hadiah buat orang yg di sayang. & cokelat
pun kerap di konsumsi saat seseorang anda lagi bet mood, alias lg galau.. sebab
dengan konsumsi cokelat dapat membuat anda lebih rileks
& tenang .. nah loh,, kok
dapat ya..
Banyak sekali mitos mengenai cokelat ini. Mulai dari mitos yg positip
sampai ada pula yg negatip. Nah dari di anda ragu bakal kebenaran mitos ini.
Lebih baik anda buktikan dengan cara ilmiah. Tapi sebelum anda bahas tentang khasiat
& manfaat cokelat terhadap kesehatan dengan cara ilmiah, mari anda tengok
terlebih dulu kandungan yg ada didalam cokelat.
Kandungan Coklat
Komposisi kandungan jat giji di coklat
sungguh banyak, Biji coklat mempunyai kandungan alkanoid yg mengakibatkan
rasanya jadi pahit. Selain itu biji coklat pun memiliki kandungan protein 9persen,
karbohidrat 14persen, & lemak 31persen. 9persen Protein yg terdapat dalam
biji coklat itu mempunyai kandungan penilalanin, tyrosin, asam amino triptopan
dalam jumlah besar. Sehingga dengan kandungan yg demikian beragam, menjadikan khasiat
coklat untuk kesehatan tentu pun sungguh beragam.
Khasiat & Manfaat Cokelat
1. Antioksidan yg tinggi
Kandungan coklat yakni plavanols, sejenis plavanoid yg ada di coklat merupakan antioksidan yg baik untuk tubuh.
2. Mencegah & Melawan Kanker
Dari penelitian, coklat bisa menghambat pembelahan sel kanker & menurunkan infeksi.
3. Menurunkan Tekanan Darah
Berdasarkan penelitian, coklat bisa menurunkan tekanan darah. kandungan coklat yg bisa membuat mood lebih baik, ternyata bisa menurunkan tekanan darah.
4. Membuat Panjang Umur
Coklat juga memiliki kandungan jat yg bisa memperlambat penuaan yg artinya menjadikan anda panjang umur. makan coklat dengan cara teratur bisa menurunkan keriput & melindungi kulit dari terbakar sinar matahari.
Tak hanya itu hasil penelitian yg dilakukan di Belanda yg diikuti 200 lelaki di atas 20 tahun, menemukan bahwa para lelaki yg mengonsumsi sejumlah besar coklat, baik itu berupa cokelat susu & dark chocolate, hidup lebih lama & sudah menurunkan taraf penyakit keseluruhan dibandingkan lelaki yg konsumsi cokelat dalam jumlah sedikit atau tak sama sekali.
Untuk memperkuat hasil dari penelitian di belanda ini, yakni seorang yg bernama Jeanne Louise Calment salah satu orang tertua dengan usia panjang yg hidup hingga umur 122 memiliki resep panjang umur, yakni dia mengonsumsi dark chocolate sebesar 2,5 pon dalam seminggu.
5. Menaikan Gairah/ libido
Coklat pun merupakan aprodisiak, yakni sebagai peningkat libido seseorang. Menurut penelitian, perempuan pecinta coklat mempunyai gairah seksual lebih kaya dari di perempuan yg tak mengonsumsi coklat. Mereka mengungkapkan, mengonsumsi sebatang coklat sebelum bercinta bisa memberikan rasa rileks & kepuasan dalam aktivitas seksual seseorang.
6. Menghilangkan Stress
Coklat pun dianggap sebagai salah satu makanan yg bisa mengusir stres. Menurut penelitian dari Universitas Calipornia, Sandiego, orang yg stres, mulai dari taraf stres ringan sampai taraf depresi, mereka mengaku konsumsi cokelat saat suasana hati mereka galau atau bad mood.
Mengapa demikian? Ternyata, cokelat pun memiliki kandungan molekul psikoaktip yg tentunya membuat pengkonsumsi cokelat merasa nyaman. Beberapa kandungan cokelat seperti cappeine, theobromine, methyl-ksanthine & phenylethylalanine dipercaya bisa memperbaiki mood, menurunkan kelelahan sehingga dapat dipakai sebagai obat anti-depresi.
Kandungan coklat yakni plavanols, sejenis plavanoid yg ada di coklat merupakan antioksidan yg baik untuk tubuh.
2. Mencegah & Melawan Kanker
Dari penelitian, coklat bisa menghambat pembelahan sel kanker & menurunkan infeksi.
3. Menurunkan Tekanan Darah
Berdasarkan penelitian, coklat bisa menurunkan tekanan darah. kandungan coklat yg bisa membuat mood lebih baik, ternyata bisa menurunkan tekanan darah.
4. Membuat Panjang Umur
Coklat juga memiliki kandungan jat yg bisa memperlambat penuaan yg artinya menjadikan anda panjang umur. makan coklat dengan cara teratur bisa menurunkan keriput & melindungi kulit dari terbakar sinar matahari.
Tak hanya itu hasil penelitian yg dilakukan di Belanda yg diikuti 200 lelaki di atas 20 tahun, menemukan bahwa para lelaki yg mengonsumsi sejumlah besar coklat, baik itu berupa cokelat susu & dark chocolate, hidup lebih lama & sudah menurunkan taraf penyakit keseluruhan dibandingkan lelaki yg konsumsi cokelat dalam jumlah sedikit atau tak sama sekali.
Untuk memperkuat hasil dari penelitian di belanda ini, yakni seorang yg bernama Jeanne Louise Calment salah satu orang tertua dengan usia panjang yg hidup hingga umur 122 memiliki resep panjang umur, yakni dia mengonsumsi dark chocolate sebesar 2,5 pon dalam seminggu.
5. Menaikan Gairah/ libido
Coklat pun merupakan aprodisiak, yakni sebagai peningkat libido seseorang. Menurut penelitian, perempuan pecinta coklat mempunyai gairah seksual lebih kaya dari di perempuan yg tak mengonsumsi coklat. Mereka mengungkapkan, mengonsumsi sebatang coklat sebelum bercinta bisa memberikan rasa rileks & kepuasan dalam aktivitas seksual seseorang.
6. Menghilangkan Stress
Coklat pun dianggap sebagai salah satu makanan yg bisa mengusir stres. Menurut penelitian dari Universitas Calipornia, Sandiego, orang yg stres, mulai dari taraf stres ringan sampai taraf depresi, mereka mengaku konsumsi cokelat saat suasana hati mereka galau atau bad mood.
Mengapa demikian? Ternyata, cokelat pun memiliki kandungan molekul psikoaktip yg tentunya membuat pengkonsumsi cokelat merasa nyaman. Beberapa kandungan cokelat seperti cappeine, theobromine, methyl-ksanthine & phenylethylalanine dipercaya bisa memperbaiki mood, menurunkan kelelahan sehingga dapat dipakai sebagai obat anti-depresi.
Bahaya Cokelat Bila Di makan Dengan
cara Berlebihan
Studi yg dilakukan di Boston &
sudah diterbitkan di jurnal American Heart Association, mengkaji 32 ribu
responden perempuan Swedia yg berusia antara 48 & 83 thn selama sembilan
tahun. Pakar diet menyatakan mengkonsumsi cokelat terlalu kerap malah berepek
merusak & tak sehat untuk tubuh.
Studi pun mencatat bahwa satu atau dua sajian cokelat, sekitar 19 sampai 30 gram, per pekan bisa menurunkan resiko gagal jantung sampai 30 persen. Angka itu turun jadi 26 persen saat seseorang hanya memakan cokelat satu sampai tiga kali setiap bulannya.
Tapi, mereka yg menyantap cokelat setiap hari malah tak terlihat mengalami penurunan resiko gangguan jantung sama sekali. Peneliti menyimpulkan epek pelindung di cokelat bakal berkurang jika menyantap kurang dari atau lebih dari ukuran optimal, yaitu satu atau dua kali sajian dalam sepekan.
Mengapa terlalu banyak cokelat justru berbahaya? Pasalnya cokelat memiliki kandungan kadar gula & lemak kaya yg bisa memicu kenaikan bobot seseorang, demikian menurut para periset. Tapi, menurut studi sebelumnya, cokelat pun memiliki kandungan konsentrasi senyawa plavonoid dalam kadar kaya yg bisa menurunkan tekanan darah & melindungi dari serangan jantung,
Para periset mengatakan tersebut ialah kali pertama epek jangka panjang terhadap gagal jantung terungkap dalam studi. "Anda tak bisa mengabaikan bahwa cokelat merupakan makanan berkalori kaya & kebiasaan mengkonsumsi dalam jumlah besar bisa menaikan resiko penambahan berat badan," ujar pemimpin studi sekaligus direktur Unit Riset Epidemiologi Kardiovaskular di Boston, Murray Mittleman.
Studi pun mencatat bahwa satu atau dua sajian cokelat, sekitar 19 sampai 30 gram, per pekan bisa menurunkan resiko gagal jantung sampai 30 persen. Angka itu turun jadi 26 persen saat seseorang hanya memakan cokelat satu sampai tiga kali setiap bulannya.
Tapi, mereka yg menyantap cokelat setiap hari malah tak terlihat mengalami penurunan resiko gangguan jantung sama sekali. Peneliti menyimpulkan epek pelindung di cokelat bakal berkurang jika menyantap kurang dari atau lebih dari ukuran optimal, yaitu satu atau dua kali sajian dalam sepekan.
Mengapa terlalu banyak cokelat justru berbahaya? Pasalnya cokelat memiliki kandungan kadar gula & lemak kaya yg bisa memicu kenaikan bobot seseorang, demikian menurut para periset. Tapi, menurut studi sebelumnya, cokelat pun memiliki kandungan konsentrasi senyawa plavonoid dalam kadar kaya yg bisa menurunkan tekanan darah & melindungi dari serangan jantung,
Para periset mengatakan tersebut ialah kali pertama epek jangka panjang terhadap gagal jantung terungkap dalam studi. "Anda tak bisa mengabaikan bahwa cokelat merupakan makanan berkalori kaya & kebiasaan mengkonsumsi dalam jumlah besar bisa menaikan resiko penambahan berat badan," ujar pemimpin studi sekaligus direktur Unit Riset Epidemiologi Kardiovaskular di Boston, Murray Mittleman.
Nah,, itulah pemaparan tentang
kandungan, khasiat & bahaya mengonsumsi coklat dengan cara berlebih yg admin
rangkum dari berbagai sumber. Semoga inpormasi yg admin sajikan bisa berkhasiat..
Apa Manfaat Cokelat Untuk kesehatan Apa Manfaat Cokelat Untuk kesehatan Apa Manfaat Cokelat Untuk kesehatan Apa Manfaat Cokelat Untuk kesehatan Apa Manfaat Cokelat Untuk kesehatan Apa Manfaat Cokelat Untuk kesehatan Apa Manfaat Cokelat Untuk kesehatan Apa Manfaat Cokelat Untuk kesehatan Apa Manfaat Cokelat Untuk kesehatan Apa Manfaat Cokelat Untuk kesehatan Apa Manfaat Cokelat Untuk kesehatan Apa Manfaat Cokelat Untuk kesehatan Apa Manfaat Cokelat Untuk kesehatan Apa Manfaat Cokelat Untuk kesehatan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar